Hello, Indonesia Sketchers!

Pertengahan 2009 saya hijrah ke Jakarta (ikut suami yang sekolah S2 di HI UI).  Selang dua bulan kemudian saya bergabung dengan salah satu grup yang baru saja dibentuk di FB yakni  Indonesia’s Sketchers, sebuah komunitas sketsa yang menitik beratkan pada kegiatan ‘live sketching’ dengan tag line: ‘we draw what we witness”.  Terbentuknya komunitas Indonesia’s Sketchers atas inisiatif Mba Atit, yang terinspirasi dari  komuntas live sketching berskala internasional: Urban Sketchers
Bagi saya pribadi, pertama kali tertarik dengan seni sket (khususnya live sketching) karena terinspirasi oleh karya-karya Bang Cedharr yang sering saya kunjungi blognya.  Saya mengenal beliau dari adik saya dan suaminya (yang saat itu lagi ada project dengan Bang Dharr) tepatnya di ahir 2008.  Beliau merupakan salah seorang koresponden Urban Sketchers dari wilayah Asia, khususnya Indonesia.

Bulan Agustus 2009 adalah gathering ke-2 yang diadakan di Museum Fatahillah.  Inilah momen pertama saya bertemu muka dengan sang Ketua; Mas Cedharr, sang Pendiri Komunitas; Mba Atit dan beberapa ‘dedengkot’ IS yakni Mas Antown Holic dan Bang Toni Malakian.  Dari gathering inilah, saya bertekad untuk memperkenalkan seni ‘live sketching’ kepada teman-teman di Makassar, dan menjadi cikal bakal terbentuknya komunitas Indonesia’s Sketchers Makassar.

Bertemu dengan yang seminat di bidang gambar-menggambar rasanya seperti keluar dari pot dan menemukan padang yang luas untuk bertumbuh dengan bebasnya…
Bang Dharr, sang ketua
Kumendan Toni Malakian dan spidolnya

Bung Antown yang holic skali!
Mba Atit, bundanya IS

Comments